BLOG TERBARU: buyungf.wordpress.com

Jumat, 21 Oktober 2016

Resume Teori Kurikulum Ralph W. Tyler

RESUME
BASIC PRINCIPLES OF CURRICULUM AND INSTRUCTION
Ralph W. Tyler

Prinsip Dasar Kurikulum dan Petunjuk Penyelenggaraan dari teori Ralph W. Tyler memuat beberapa pokok penting yang perlu diketahui untuk membangun sebuah standarisasi pendidikan yang baik di sebuah negara.
Menurut Ralph W. Tyler dalam bukunya ini, menjelaskan bahwa pengembangan sebuah kurikulum harus memuat beberapa komponen dasar yang sangat penting untuk menjadi tolak ukur baik atau tidaknya pengembangan kurikulum tersebut.
Komponen-komponen tersebut meliputi empat unsur, yaitu:
  1. TUJUAN apa yang ingin di capai?
    Penentuan Tujuan merupakan hal yang paling utama dalam mencapai sesuatu yang ingin di capai. Menurut Ralph W. Tyler, kriteria sebuah tujuan dalam konteks ini yaitu:
    a. Haruslah jelas (spesific) apa yang menjadi target-target pencapaian dalam sebuah pengembangan kurikulum. target atau tujuan itu haruslah terperinci dengan jelas.
    b. Tujuan juga harus bisa di jadikan tolak ukur.
    c.  Ketercapaian tujuan yang memungkinkan untuk bisa di capai.
  1. PENGALAMAN BELAJAR apa yang perlu di siapkan untuk mencapai sebuah tujuan?
    Sebuah sistem pembelajaran harus menekankan betapa pentingnya pengalaman belajar bagi para peserta didik. Di samping materi pembelajaran yang di sampaikan, peserta didik pula harus di beri pelatihan langsung dengan kata lainnya adalah PRAKTIK langsung apa yang telah di teorikan.
    Disamping itu, adanya nilai berkesan dalam pengalaman belajar. Supaya bisa lebih melekat dalam ingatan para peserta didik agar bisa menjadikan pengalaman belajarnya lebih baik.
  1. Bagaimana PENGORGANISASIAN dalam pengalaman belajar?
    Sebuah pengalaman belajar haruslah terorganisir sehingga dapat menempatkan mana yang harus di dahulukan, di tengah, ataupun di akhirkan dalam tahapan pembelajaran. Sehingga pengorganisasian pengalaman belajar ini menghasilkan tahapan-tahapan pembelajaran yang menjadi sebuah rangakaian kegiatan yang saling berkaitan (plot). 
  1. Bagaimana efektifitas pegalaman belajar di EVALUASI?
    Evaluasi yang baik adalah yang mengacu kepada ketercapaian tujuan. Dalam sebuah pengembangan kurikulum, sebelumnya harus di evaluasi, sudah sampai mana tingkat ketercapaian tujuannya untuk mengetahui keefetifan pelaksanaan sebuah kurikulum.
    Setelah mengetahui penjelasan tentang Prinsip Dasar Kurikulum dan Petunjuk Penyelenggaraannya oleh Ralph W. Tyler. Menurut saya di negara Indonesia sudah menerapkan prinsip tersebut, tetapi hanya tidak ada pemerataan dari hasil pembelajaran  disetiap wilayahnya.
    Kualitas tenaga pendidik dan penyediaan fasilitas pembelajaran yang belum di katakan baik di sebagian wilayah membuat ketidakmerataan tersebut terjadi di Indonesia.
Dari segi kurikulum, di Indonesia sudah bisa di katakan baik jika di tujukan kepada prinsip Ralph W. Tyler tadi.
Secara umum bahwa kurikulum merupakan benang pengorganisasian untuk mencapai tujuan bersama yang jelas dan terperinci dan yang bisa menjadi tolak ukur. Pelaksanaannya harus membuat kesan tersendiri kepada peserta didik serta adanya tahapan-tahapan yang jelas dan berurutan untuk mencapai tujuan. Lalu di akhiri evaluasi yang mengacu kepada ketercapaian tujuan untuk terus mengembangkan sebuah kurikulum yang lebih baik yang orientasinya kepada kebutuhan lingkungan pada zaman kini dan nanti.